BIOGRAFI DAN WAWANCARA TENTANG WAWASAN NUSANTARA DAN NASIONALISME
Biografi Narasumber
Kategori I
Non Akademik / Masyarakat Umum
Irwan Nur Hidayat (29)
Karyawan Percetakan Dona Jebres
Alamat Rumah : Kembangan, Sidodadi, Masaran, Sragen.
Biografi :
Irwan Nur Hidayat, orang tua memberi nama itu pasti ada artinya , irwan itu nama panggilan nur itu cahaya hidayat itu hidayah petunjuk dri Allah SWT. Asli lahir di Kartasura tetapi di pindah lahir di Sragen, 11 agustus 1988 dan berusia 29 th. Anak pertama dari 3 bersaudara adik seorang laki laki bernama budi nur rohman seorang sopir di perusahaan adek yg ke dua wanita bernama ummi fatimah seorang kasir di sebuah toko ayah saya bekerja di BUMN pedaringan surakarta sejak masih perjaka hingga sekarang dan ibu sebagai penjahit dirumah dan sebagai ibu rumah tangga mulai menikah hingga sekarang pula.
Semasa kecil dia hidup bahagia dan selalu di manja oleh orang tua dan tentunya rajin mengaji setiap habis magrib dan belajar TPA dan semasa kecil dia sangat pendiam dan cengeng takut dengan orang yg belum dikenalinya.
Prestasinya semasa kecil, dia tergolong orang yg pintar mengaji dan selalu mendapat peringkat 1 berturut turut sampai besar dan sudah wisuda TPA.
Pekerjaannya di mulai dari dia lulus SMKN 3 Surakarta awalnya dulu orang tua bersih keras untuk menguliahkannya tetapi dulu pemikirannya pendidikan tinggi bukan jaminannya menjadi sukses akhirnya dia memantapkan diri tidak kuliah biar adik - adiknya saja begitu, tapi tanpa disadari akhirnya adik - adiknya jg ikut - ikutan kakaknya tidak mau kuliah dan Dia pertama magang di bengkel bengawan motor beralamat palur dan hingga dia berkemampuan di bengkel dan terbilang ahli dan sampai di angkat menjadi karyawan bengkel kurang lebih selama 2 tahun dan keluar pindah kerja ikut bapak di pedaringan sebagai buruh kerja bagian apa saja kurang lebih 1,5 th. Dan pindah kerja lagi di pabrik karanganyar bagian pengawas mesin kerjanya mengawasi benang yg putus dan menyambungnya , kurang lebih selama 1,5 th dan keluar pindah kerja lagi di warnet kurang lebih selama 6 tahun dan sambil ikut kursus di istibank selama 1 tahun ambil jurusan teknisi komputer dari warnet tersebut dia bisa belajar otodidak tentang desain grafis dll sampai bisa dan keluar lagi pindah kerja di proyek pembangunan proyek baru seperti rumahsakit gedung dll di instalasi listrik bagian kenek, kurang lebih selama 1,5 th dan keluar pindah kerja lagi ditempatnya temen mengaji bapak di rumah makan seafood rencana belajar masak pngen buka usaha sendiri selama 1 tahun dan kluar lagi buka usaha konter di depan rumah karna baru pertama usaha sendiri krna modal yg mepet dan karna pelanggan bnyak yg utang dan kurangnya ketelitian dalam mengelola management dan karna tidak ada yg nunggu karena dia smbil kerja di Dona Digital Printing maka sekarang di tutup dan fokus kerja di dona digital printing bagian operator cetak A3 seperti brosur, pamflet, poster, stiker dan membuat mug, pin, gantungan kunci, ID card, dan juga desain spanduk Mmt dll dan keinginan dia ingin menjadi pengusaha punya pekerjaan sendiri tanpa ikut kerja orang lain.
Kuisioner tentang Nasionalisme
Keramahtamahan dan Kepedulian.
Tanya - Jawab .
1. Menurut anda penting tidak sih keramahtamahan kepada orang lain baik yang dikenal maupun tidak dikenal ?
Jawab : Penting , karena kita hidup untuk saling menghormati dan menghargai orang lain. Jika kita ingin dihargai maka kita harus menghargai seseorang. Karena apapun yang kita lakukan akan berbalik kepada diri kita sendiri.
2. Apakah Semboyan yang dimiliki Indonesia sesuai dengan keadaan Indonesia saat ini, bahwa Indonesia terkenal akan Keramahtamahannya, dan Kepedulian yang tinggi dalam dunia Globalisasi yang serba Gadget ini ?
Jawab : Bisa di bilang iya bisa di bilang tidak , karena di indonesia salah satunya sudah hidup berdampingan dengan orang asing contohnya china, Indonesia ini lagi kacau dalam hal agama, teroris semakin merajalela, dan sebenarnya menurut saya indonesia ini di jajah orang luar tanpa kita sadari dan masuk menggunakan agama dan perlahan - lahan indonesia akan di adu domba, dan orang luar itu tidak akan pernah berhenti untuk menjajah indonesia dan masih banyak lagi.
3. Menurut anda, Apakah orang - orang Zaman Old atau Zaman Dahulu lebih Peduli dan Ramah dibanding Zaman Now atau Zaman Sekarang?
Jawab : Zaman dahulu lebih peduli kepada sesama lebih ramah dibandingkan dengan zaman sekarang serba modern semua, gotong royong seperti di desa sekarangpun bnyak mnggunakan mesin dll maka dari itu terpecahlah kebersamaan itu dan manusia merasa lebih mampu dan bersaing dalam kemewahan dunia , pdhal dunia hanya sesaat dan amat sangat sementara.
4. Hal apa yang menimbulkan Keramahtamahan serta Kepedulian secara tidak langsung mengikis Karakter Masyarakat Indonesia ?
Jawab : Di dasari dengan hati, seperti itu jika adanya gotong royong kurangnya alat - alat modern seperti sekarang jadi mereka harus di paksa dengan gotong royong tanpa di sadari mereka terbiasa dan menjadi karakter serta rutinitas dalam masyarakat.
5. Jika anda memilih, anda lebih memilih hidup di Era Globalisasi yang lebih mengedepankan Hidup di Sosial Media dibanding kehidupan nyata atau Hidup di Zaman Old yang lebih peduli Hidup di Kehidupan Nyata, tetapi belum mengenal Gadget. Atau jika anda termasuk orang yang bijak, anda dapat menyeimbangkannya. Sehingga berjalan selaras.
Jawab : Jika disuruh memilih saya memilih dua - duanya nya jadi hidup dijaman modern tetapi kita tidak lupa dengan adat zaman dahulu jadi kita harus saling gotong royong saling menghormati dll, tetapi jika harus di pilih satu saya memilih hidup jaman dulu dari pada hidup zaman sekarang semua jadi rusak. Rusak perilaku, Akhlak, dll. Padahal kita cuma sementara di dunia dan saya lebih pilih jaman dulu yang akhlaknya masih mulia perilakunya baik dibanding zaman sekarang seseorang tidak memikirkan kedepannya dan langsung melakukan suatu hal tanpa berfikir panjang.
6. Menurut anda, ada keterkaitannya atau tidak jika Lunturnya Karakter Bangsa Indonesia seperti Kurangnya kepedulian karena Gadget, Kurangnya keramahtamahan dalam dunia Nyata juga di karenakan Gadget, dan lain sebagainnya. Dan coba berikan contoh dalam kehidupan nyata pada masa kini.
Jawab: Ya contohnya saja handphone ketika kita sedang bermain dengan teman saat waktu kecil dulu bisa bermain mainan anak jaman dulu bisa kamu bayangkan contohnya main kelereng main lompat karet dll kalau sekarang main sendiri lewat hp jadi kita berkumpul dalam acara rapat atau apa saja tetapi tidak fokus, hanya fokus dengan hp saja sibuk pada mencet hp secara tidak langsung juga dapat memecah silaturohmi kebersamaan dll.
7. Solusi apa yang dapat kita Lakukan agar Semboyan Bangsa Indonesia tetap terjaga dan dibuktikan langsung dengan Masyarakatnya secara Langsung, contohnya Apabila ada Tourist Asing yang datang berwisata ke Indonesia sangat Bahagia dan Merasa Sangat Dihormati karena Masyarakat Indonesia amat sangat ramah terhadap sesama maupun orang lain dan Bagaimana Caranya ? Apakah kita tetap mementingkan Gadget dan Social Media kita, atau lain sebagainya .
Jawab : Ya kita saling menghormati orang lain entah itu orang asing tapi kita harus berpegang teguh dengan pancasila, tentunya wisatawan asing datang ke Indonesia selain destinasi wisatanya yaitu karena masyarakat Indonesia yang Ramah tamah sehingga kita perlu melestarikan Semboyan yang dimiliki Indonesia dan kita tunjukkan kepada orang Asing bahwa ini lho Indonesia, Negara yang padat peduduk Dan amat sangat ramah.
8. Menurut anda, Anda lebih memilih Kehidupan Media Sosial anda yang Amat sangat sempurna dengan Caption Indah dan Amat sangat Ramah lengkap dengan Curhatan di tiap tiap waktu tetapi hanya menjadi pendiam saat berinteraksi dengan seseorang. Atau Ramah dalam Dunia Nyata tetapi Kurang Sempurna dalam kehidupan Sosial Medianya karena hanya sesekali dan jika selesai dengan kehidupan nyatanya. Baru dilanjut dengan Sosial Medianya.
Jawab : Saya memilih dua - duanya bagaimanapun caranya dua - duanya itu harus aktif tidak boleh ada salah satu yg tidak aktif biar aktif bagaimana kembali ke hati kita dengan cara agama kita harus bisa sadar diri mari kita bangun indonesia yang modern dan indonesia yang dulu dengan keramahannya kegotongroyongannya agar tetep selalu bersama terjaga tidak lenyap oleh waktu jaman modern sekarang ini kita harus bisa melestarikannya di padukan dengan jaman moderen sekarang di jadikan satu bagaimana caranya harus bisa .
9. Apakah seseorang dapat Hidup tanpa Gadget di Era Masa Kini ? Sertakan Alasannya.
Jawab : Bisa . hidup itu berpegang teguh dengan agama dan pancasila kalau itu di lakukan dan di laksanakan pasti bisa.
10. Manfaat apa saja yang kita dapatkan dari Gadget di Era Masa Kini.
Jawab : Salah satunya memudahkan kita untuk mencari pengalaman pengetahuan lewat internet jadi lebih mudah itu salah satunya.
11. Pentingkah kita Bersosialisasi dengan Masyarakat secara langsung, jika kita dapat menghubungi dan menjumpai orang - orang tersebut di dalam grup WA, Instagram, Facebook, dll ?
Jawab: Ya penting karna secara langsung itu akan memberikan efek lebih positif di banding secara tidak langsung hanya lewat komunikasi elektronik.
12. Apa perbedaan Masyarakat zaman dahulu dan zaman sekarang dari sisi lunturnya karakter selain Kurangnya kepedulian dan Keramahtamahan.
Jawab : Salah satunya lebih mementingkan diri sendiri daripada orang lain, dan kekayaan di anggap no 1 sedangkan agama gotong royong kepedulian di nomer kesekian.
13. Apakah Masyarakat membutuhkan Pendidikan Karakter agar tetap Menjaga Keutuhan Masyarakat NKRI tercinta.
Jawab : Ya butuh, karena karakter itu juga salah satu bentuk untuk menimbulkan rasa kepedulian, saling menghormati menghargai sesama dll.
14. Saat di Bangku Pendidikan, Mata Pelajaran apa yang membantu Masyarakat Indonesia dalam Hal pembentukan Karakter dan Mempelajari Kewarganegaaran, dan anda mendapatkan Pelajaran tersebut hingga Jenjang apa, dan membantu atau tidak sih Pelajaran tersebut dalam Kehidupan Nyata anda ?
Jawab : Mata pelajaran PPKN dan agama , sangat membantu dalam hal pengetahuan, kalau saya lebih ke pengalaman pribadi dan pengalaman di sekitar dan kembali ke hati itu pelajaran setiap hari dalam kehidupan.
15. Jika membantu, Apa yang dapat anda terapkan dalam Kehidupan Sehari - hari dari Mata Pelajaran tersebut.
Jawab : Saling menghormati dan menghargai dan sharing saling bertukar pendapat mana yang baik untuk kita tindakkan yang kita lakukan sekiranya tidak baik ya tinggalkan tergantung kambalinya ke hati masing-masing, jika manusia semua mementingkan agama pasti bisa tapi ya susah di zaman sekarang agama di anggap ke nomer sekian sedangkan kekayaan no 1 dan bahkan agama aja sekarang terpecah belah.
16. Apa Pesan anda untuk Masyarakat Indonesia, Agar tetap menjaga keutuhan NKRI, dan Pembuktian Karakter Masyarakat Indonesia bahwa Indonesia memiliki Keramahtamahan yang lebih dan Kepedulian Sosial. Hal apa yang harus kami lakukan sebagai Warga Negara yang Baik dan Benar.
Jawab : Berpegang teguh pada pancasila dan agama kepercayaan masing-masing dan agama itu harus benar-benar menganut agama yg paling diyakini bukan hanya agama buat status KTP aja kalau begitu saja tidak akan bisa menjaga keutuhan NKRI indonesia karena di dalam ajaran agama itu bnyak sekali manfaat yg sangat penting untuk dunia dan akherat .
Kategori I
Non Akademik / Masyarakat Umum
Irwan Nur Hidayat (29)
Karyawan Percetakan Dona Jebres
Alamat Rumah : Kembangan, Sidodadi, Masaran, Sragen.
Biografi :
Irwan Nur Hidayat, orang tua memberi nama itu pasti ada artinya , irwan itu nama panggilan nur itu cahaya hidayat itu hidayah petunjuk dri Allah SWT. Asli lahir di Kartasura tetapi di pindah lahir di Sragen, 11 agustus 1988 dan berusia 29 th. Anak pertama dari 3 bersaudara adik seorang laki laki bernama budi nur rohman seorang sopir di perusahaan adek yg ke dua wanita bernama ummi fatimah seorang kasir di sebuah toko ayah saya bekerja di BUMN pedaringan surakarta sejak masih perjaka hingga sekarang dan ibu sebagai penjahit dirumah dan sebagai ibu rumah tangga mulai menikah hingga sekarang pula.
Semasa kecil dia hidup bahagia dan selalu di manja oleh orang tua dan tentunya rajin mengaji setiap habis magrib dan belajar TPA dan semasa kecil dia sangat pendiam dan cengeng takut dengan orang yg belum dikenalinya.
Prestasinya semasa kecil, dia tergolong orang yg pintar mengaji dan selalu mendapat peringkat 1 berturut turut sampai besar dan sudah wisuda TPA.
Pekerjaannya di mulai dari dia lulus SMKN 3 Surakarta awalnya dulu orang tua bersih keras untuk menguliahkannya tetapi dulu pemikirannya pendidikan tinggi bukan jaminannya menjadi sukses akhirnya dia memantapkan diri tidak kuliah biar adik - adiknya saja begitu, tapi tanpa disadari akhirnya adik - adiknya jg ikut - ikutan kakaknya tidak mau kuliah dan Dia pertama magang di bengkel bengawan motor beralamat palur dan hingga dia berkemampuan di bengkel dan terbilang ahli dan sampai di angkat menjadi karyawan bengkel kurang lebih selama 2 tahun dan keluar pindah kerja ikut bapak di pedaringan sebagai buruh kerja bagian apa saja kurang lebih 1,5 th. Dan pindah kerja lagi di pabrik karanganyar bagian pengawas mesin kerjanya mengawasi benang yg putus dan menyambungnya , kurang lebih selama 1,5 th dan keluar pindah kerja lagi di warnet kurang lebih selama 6 tahun dan sambil ikut kursus di istibank selama 1 tahun ambil jurusan teknisi komputer dari warnet tersebut dia bisa belajar otodidak tentang desain grafis dll sampai bisa dan keluar lagi pindah kerja di proyek pembangunan proyek baru seperti rumahsakit gedung dll di instalasi listrik bagian kenek, kurang lebih selama 1,5 th dan keluar pindah kerja lagi ditempatnya temen mengaji bapak di rumah makan seafood rencana belajar masak pngen buka usaha sendiri selama 1 tahun dan kluar lagi buka usaha konter di depan rumah karna baru pertama usaha sendiri krna modal yg mepet dan karna pelanggan bnyak yg utang dan kurangnya ketelitian dalam mengelola management dan karna tidak ada yg nunggu karena dia smbil kerja di Dona Digital Printing maka sekarang di tutup dan fokus kerja di dona digital printing bagian operator cetak A3 seperti brosur, pamflet, poster, stiker dan membuat mug, pin, gantungan kunci, ID card, dan juga desain spanduk Mmt dll dan keinginan dia ingin menjadi pengusaha punya pekerjaan sendiri tanpa ikut kerja orang lain.
Kuisioner tentang Nasionalisme
Keramahtamahan dan Kepedulian.
Tanya - Jawab .
1. Menurut anda penting tidak sih keramahtamahan kepada orang lain baik yang dikenal maupun tidak dikenal ?
Jawab : Penting , karena kita hidup untuk saling menghormati dan menghargai orang lain. Jika kita ingin dihargai maka kita harus menghargai seseorang. Karena apapun yang kita lakukan akan berbalik kepada diri kita sendiri.
2. Apakah Semboyan yang dimiliki Indonesia sesuai dengan keadaan Indonesia saat ini, bahwa Indonesia terkenal akan Keramahtamahannya, dan Kepedulian yang tinggi dalam dunia Globalisasi yang serba Gadget ini ?
Jawab : Bisa di bilang iya bisa di bilang tidak , karena di indonesia salah satunya sudah hidup berdampingan dengan orang asing contohnya china, Indonesia ini lagi kacau dalam hal agama, teroris semakin merajalela, dan sebenarnya menurut saya indonesia ini di jajah orang luar tanpa kita sadari dan masuk menggunakan agama dan perlahan - lahan indonesia akan di adu domba, dan orang luar itu tidak akan pernah berhenti untuk menjajah indonesia dan masih banyak lagi.
3. Menurut anda, Apakah orang - orang Zaman Old atau Zaman Dahulu lebih Peduli dan Ramah dibanding Zaman Now atau Zaman Sekarang?
Jawab : Zaman dahulu lebih peduli kepada sesama lebih ramah dibandingkan dengan zaman sekarang serba modern semua, gotong royong seperti di desa sekarangpun bnyak mnggunakan mesin dll maka dari itu terpecahlah kebersamaan itu dan manusia merasa lebih mampu dan bersaing dalam kemewahan dunia , pdhal dunia hanya sesaat dan amat sangat sementara.
4. Hal apa yang menimbulkan Keramahtamahan serta Kepedulian secara tidak langsung mengikis Karakter Masyarakat Indonesia ?
Jawab : Di dasari dengan hati, seperti itu jika adanya gotong royong kurangnya alat - alat modern seperti sekarang jadi mereka harus di paksa dengan gotong royong tanpa di sadari mereka terbiasa dan menjadi karakter serta rutinitas dalam masyarakat.
5. Jika anda memilih, anda lebih memilih hidup di Era Globalisasi yang lebih mengedepankan Hidup di Sosial Media dibanding kehidupan nyata atau Hidup di Zaman Old yang lebih peduli Hidup di Kehidupan Nyata, tetapi belum mengenal Gadget. Atau jika anda termasuk orang yang bijak, anda dapat menyeimbangkannya. Sehingga berjalan selaras.
Jawab : Jika disuruh memilih saya memilih dua - duanya nya jadi hidup dijaman modern tetapi kita tidak lupa dengan adat zaman dahulu jadi kita harus saling gotong royong saling menghormati dll, tetapi jika harus di pilih satu saya memilih hidup jaman dulu dari pada hidup zaman sekarang semua jadi rusak. Rusak perilaku, Akhlak, dll. Padahal kita cuma sementara di dunia dan saya lebih pilih jaman dulu yang akhlaknya masih mulia perilakunya baik dibanding zaman sekarang seseorang tidak memikirkan kedepannya dan langsung melakukan suatu hal tanpa berfikir panjang.
6. Menurut anda, ada keterkaitannya atau tidak jika Lunturnya Karakter Bangsa Indonesia seperti Kurangnya kepedulian karena Gadget, Kurangnya keramahtamahan dalam dunia Nyata juga di karenakan Gadget, dan lain sebagainnya. Dan coba berikan contoh dalam kehidupan nyata pada masa kini.
Jawab: Ya contohnya saja handphone ketika kita sedang bermain dengan teman saat waktu kecil dulu bisa bermain mainan anak jaman dulu bisa kamu bayangkan contohnya main kelereng main lompat karet dll kalau sekarang main sendiri lewat hp jadi kita berkumpul dalam acara rapat atau apa saja tetapi tidak fokus, hanya fokus dengan hp saja sibuk pada mencet hp secara tidak langsung juga dapat memecah silaturohmi kebersamaan dll.
7. Solusi apa yang dapat kita Lakukan agar Semboyan Bangsa Indonesia tetap terjaga dan dibuktikan langsung dengan Masyarakatnya secara Langsung, contohnya Apabila ada Tourist Asing yang datang berwisata ke Indonesia sangat Bahagia dan Merasa Sangat Dihormati karena Masyarakat Indonesia amat sangat ramah terhadap sesama maupun orang lain dan Bagaimana Caranya ? Apakah kita tetap mementingkan Gadget dan Social Media kita, atau lain sebagainya .
Jawab : Ya kita saling menghormati orang lain entah itu orang asing tapi kita harus berpegang teguh dengan pancasila, tentunya wisatawan asing datang ke Indonesia selain destinasi wisatanya yaitu karena masyarakat Indonesia yang Ramah tamah sehingga kita perlu melestarikan Semboyan yang dimiliki Indonesia dan kita tunjukkan kepada orang Asing bahwa ini lho Indonesia, Negara yang padat peduduk Dan amat sangat ramah.
8. Menurut anda, Anda lebih memilih Kehidupan Media Sosial anda yang Amat sangat sempurna dengan Caption Indah dan Amat sangat Ramah lengkap dengan Curhatan di tiap tiap waktu tetapi hanya menjadi pendiam saat berinteraksi dengan seseorang. Atau Ramah dalam Dunia Nyata tetapi Kurang Sempurna dalam kehidupan Sosial Medianya karena hanya sesekali dan jika selesai dengan kehidupan nyatanya. Baru dilanjut dengan Sosial Medianya.
Jawab : Saya memilih dua - duanya bagaimanapun caranya dua - duanya itu harus aktif tidak boleh ada salah satu yg tidak aktif biar aktif bagaimana kembali ke hati kita dengan cara agama kita harus bisa sadar diri mari kita bangun indonesia yang modern dan indonesia yang dulu dengan keramahannya kegotongroyongannya agar tetep selalu bersama terjaga tidak lenyap oleh waktu jaman modern sekarang ini kita harus bisa melestarikannya di padukan dengan jaman moderen sekarang di jadikan satu bagaimana caranya harus bisa .
9. Apakah seseorang dapat Hidup tanpa Gadget di Era Masa Kini ? Sertakan Alasannya.
Jawab : Bisa . hidup itu berpegang teguh dengan agama dan pancasila kalau itu di lakukan dan di laksanakan pasti bisa.
10. Manfaat apa saja yang kita dapatkan dari Gadget di Era Masa Kini.
Jawab : Salah satunya memudahkan kita untuk mencari pengalaman pengetahuan lewat internet jadi lebih mudah itu salah satunya.
11. Pentingkah kita Bersosialisasi dengan Masyarakat secara langsung, jika kita dapat menghubungi dan menjumpai orang - orang tersebut di dalam grup WA, Instagram, Facebook, dll ?
Jawab: Ya penting karna secara langsung itu akan memberikan efek lebih positif di banding secara tidak langsung hanya lewat komunikasi elektronik.
12. Apa perbedaan Masyarakat zaman dahulu dan zaman sekarang dari sisi lunturnya karakter selain Kurangnya kepedulian dan Keramahtamahan.
Jawab : Salah satunya lebih mementingkan diri sendiri daripada orang lain, dan kekayaan di anggap no 1 sedangkan agama gotong royong kepedulian di nomer kesekian.
13. Apakah Masyarakat membutuhkan Pendidikan Karakter agar tetap Menjaga Keutuhan Masyarakat NKRI tercinta.
Jawab : Ya butuh, karena karakter itu juga salah satu bentuk untuk menimbulkan rasa kepedulian, saling menghormati menghargai sesama dll.
14. Saat di Bangku Pendidikan, Mata Pelajaran apa yang membantu Masyarakat Indonesia dalam Hal pembentukan Karakter dan Mempelajari Kewarganegaaran, dan anda mendapatkan Pelajaran tersebut hingga Jenjang apa, dan membantu atau tidak sih Pelajaran tersebut dalam Kehidupan Nyata anda ?
Jawab : Mata pelajaran PPKN dan agama , sangat membantu dalam hal pengetahuan, kalau saya lebih ke pengalaman pribadi dan pengalaman di sekitar dan kembali ke hati itu pelajaran setiap hari dalam kehidupan.
15. Jika membantu, Apa yang dapat anda terapkan dalam Kehidupan Sehari - hari dari Mata Pelajaran tersebut.
Jawab : Saling menghormati dan menghargai dan sharing saling bertukar pendapat mana yang baik untuk kita tindakkan yang kita lakukan sekiranya tidak baik ya tinggalkan tergantung kambalinya ke hati masing-masing, jika manusia semua mementingkan agama pasti bisa tapi ya susah di zaman sekarang agama di anggap ke nomer sekian sedangkan kekayaan no 1 dan bahkan agama aja sekarang terpecah belah.
16. Apa Pesan anda untuk Masyarakat Indonesia, Agar tetap menjaga keutuhan NKRI, dan Pembuktian Karakter Masyarakat Indonesia bahwa Indonesia memiliki Keramahtamahan yang lebih dan Kepedulian Sosial. Hal apa yang harus kami lakukan sebagai Warga Negara yang Baik dan Benar.
Jawab : Berpegang teguh pada pancasila dan agama kepercayaan masing-masing dan agama itu harus benar-benar menganut agama yg paling diyakini bukan hanya agama buat status KTP aja kalau begitu saja tidak akan bisa menjaga keutuhan NKRI indonesia karena di dalam ajaran agama itu bnyak sekali manfaat yg sangat penting untuk dunia dan akherat .
Komentar
Posting Komentar